lintasgrobogan.com.Grobogan-Pemkab Grobogan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Grobogan kembali menggelar Job Fair, Rabu – Kamis (15-16/5/2024) di Gedung Wisuda Budaya Purwodadi. Total ada sebanyak 9.875 lowongan kerja yang tersedia.
Kepala Disnakertrans Grobogan Teguh Harjokusumo mengatakan, tujuan digelarnya Job Fair atau bursa kerja tersebut yakni untuk peningkatan atau perluasan kesempatan kerja.
Dengan begitu diharapkan nantinya dapat meningkatkan jumlah penyerapan tenaga kerja dan mengurangi jumlah pengangguran.
”Job Fair kali ini tersedianya kurang lebih 9.875 lowongan kerja dari 30 perusahaan. Perusahaan – perusahaan itu berada di Grobogan dan sekitarnya sebagai pengguna tenaga kerja dan sekaligus sebagai penyedia lowongan kerja,” tuturnya.
Teguh mengungkapkan, pada 2023 lalu jumlah pencari kerja yang terdaftar sebanyak 12.236 orang. Sedangkan lowongan kerja yang terdaftar sebanyak 16.579 permintaan.
”Dengan jumlah penempatan tenaga kerja sebanyak 9.246 orang, sehingga masih ada 7.333 lowongan yang belum terisi. Dengan demikian kebutuhan tenaga kerja belum dapat terpenuhi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Teguh menyebut, permasalahan tersebut disebabkan beberapa hal. Di antaranya yakni jenis ketrampilan pencari kerja tidak sesuai dengan yang disyaratkan. Kemudian jenis jabatan yang ditawarkan kurang diminati pencari kerja.
”Kemudian kecenderungan pencari kerja menghendaki yang instan, yaitu jabatan dan upah yang tinggi,” katanya.
Sementara itu, Asisten 1 Setda Grobogan Kurnia Saniadi mengatakan, dari kegiatan tersebut diharapkan mampu menyerap animo masyarakat pencari kerja di Grobogan dan sekitarnya.
”Serta dapat menjadi solusi mengurangi permasalahan pengangguran. Menyikapi permasalahan pengangguran yang bersifat multidimensional, secara politik, sosial dan ekonomi sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat luas,” ucapnya.
Kurnia mengatakan, sudah waktunya bagi kita semua untuk mencurahkan segala daya upaya, pikiran dan tenaga, sekaligus meningkatkan kepekaan, kepedulian dan kesadaran kita guna menangani masalah pengangguran di Grobogan.
”Maka perlu didukung adanya suatu kebijakan pembangunan di bidang ketenagakerjaan yang bersifat universal, yang dapat memberdayakan dan mendayagunakan tenaga kerja secara optimal dan manusiawi. Karenanya Pemkab Grobogan menggelar Job Fair ini,” paparnya.
Artikel ini telah tayang di Murianews.com dengan judul “Digelar Dua Hari, Job Fair Grobogan Sediakan 9.875 Lowongan Kerja”, Klik untuk baca: http://berita.murianews.com/saiful-anwar/414189/digelar-dua-hari-job-fair-grobogan-sediakan-9-875-lowongan-kerja .